News
Tagana Babel Update Berita Silahkan Wa Admin Jika ada berita yang mau di masukkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah Minal Aidin Walfaizin Mohon Maaf Lahir dan Batin

Sebanyak 36 Anggota Tagana Kota Pangkalpinang Mengikuti Diklat Vertical Rescue Tahun 2013


Sebanyak 36 Anggota Tagana Kota Pangkalpinang Mengikuti Diklat Vertical Rescue

Pangkalpinang, TAGANAINDO

30 September 2013 – Sebanyak 36 anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Pangkalpinang mengikuti Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Vertical Rescue yang berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 27 hingga 29 September 2013. Kegiatan ini bertempat di Hotel Edotel Girimaya serta Rusunawa Pangkalpinang dan merupakan bagian dari program rutin yang diselenggarakan oleh Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) guna meningkatkan kemampuan setiap personel dalam melakukan pertolongan pada situasi darurat.

Meningkatkan Kemampuan Personel dalam Situasi Darurat

Pelatihan Vertical Rescue ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi anggota Tagana dalam melakukan operasi penyelamatan di medan sulit, seperti di gedung bertingkat, tebing, maupun wilayah yang sulit dijangkau. Dalam situasi bencana, keahlian ini sangat diperlukan untuk mengevakuasi korban yang terjebak di lokasi-lokasi yang sulit dijangkau dengan metode penyelamatan biasa.

Kepala Dinas Sosial Kota Pangkalpinang, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa diklat ini diharapkan dapat memperkuat kesiapan anggota Tagana dalam menghadapi berbagai tantangan dalam penanganan bencana. “Kami berharap seluruh peserta dapat mengikuti pelatihan ini dengan serius dan menerapkan ilmu yang didapat dalam operasi penyelamatan di masa mendatang,” ujarnya.

Materi dan Simulasi Lapangan

Selama tiga hari pelatihan, peserta mendapatkan materi teori serta praktik yang intensif. Beberapa instruktur profesional yang berasal dari tim penyelamatan dan organisasi terkait memberikan pembekalan tentang teknik dasar vertical rescue, penggunaan alat-alat penyelamatan, serta prosedur standar dalam melakukan evakuasi di medan ekstrem.

Pada hari pertama, pelatihan difokuskan pada pemahaman teori mengenai keselamatan dan prosedur evakuasi. Hari kedua dan ketiga, peserta melaksanakan praktik langsung, termasuk simulasi penyelamatan korban yang terjebak di gedung tinggi serta latihan turun menggunakan tali dari ketinggian tertentu di Rusunawa Pangkalpinang.

“Ini pengalaman pertama bagi saya mengikuti pelatihan seperti ini. Awalnya cukup menegangkan, tetapi setelah mendapatkan arahan dari instruktur, saya mulai memahami teknik yang benar dan lebih percaya diri dalam menjalankan tugas ini,” ungkap salah satu peserta diklat.

Antusiasme dan Harapan Ke Depan

Antusiasme peserta terlihat sepanjang pelatihan berlangsung. Mereka dengan penuh semangat mengikuti setiap sesi yang diberikan, mulai dari teori hingga praktik di lapangan. Beberapa peserta menyatakan bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat dan berharap kegiatan serupa dapat dilakukan secara berkala agar kemampuan mereka terus terasah.

Dengan terselenggaranya Diklat Vertical Rescue ini, diharapkan anggota Tagana Kota Pangkalpinang semakin siap dalam menghadapi berbagai situasi darurat, khususnya dalam penanganan bencana yang membutuhkan teknik penyelamatan di medan ekstrem. Pelatihan ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan kapasitas personel dalam menjaga keselamatan masyarakat di Kota Pangkalpinang dan sekitarnya.

Kegiatan ini ditutup dengan upacara penyerahan sertifikat kepada seluruh peserta yang telah menyelesaikan pelatihan dengan baik. Dengan ilmu dan keterampilan yang telah diperoleh, mereka diharapkan mampu menjadi garda terdepan dalam setiap operasi penyelamatan yang memerlukan teknik vertical rescue.

 

Post a Comment

0 Comments