APEL SIAGA TAGANA KOTA PANGKALPINANG: KESIAPSIAGAAN DALAM PENANGGULANGAN BENCANA
Pangkalpinang, Sabtu, 18 Juli 2009 - Sebanyak 30-an anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Pangkalpinang menggelar Apel Siaga yang bertempat di Markas Komando Tagana Kota Pangkalpinang. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Dansatwil Tagana Kota Pangkalpinang, Bapak Ihsan Riza, yang bertindak sebagai pembina apel.
Dalam amanatnya, beliau menegaskan bahwa Apel Siaga yang rutin digelar setiap bulan merupakan tugas dan kegiatan yang bersifat wajib bagi Tagana Kota Pangkalpinang. Melalui apel ini, kesiapan dan kelengkapan personel dapat terus dipantau, baik dari segi kuantitas maupun atribut yang dikenakan. Hal ini bertujuan agar setiap anggota Tagana selalu siap siaga dalam menghadapi berbagai kemungkinan bencana yang dapat terjadi sewaktu-waktu di tengah masyarakat.
Lebih lanjut, Ihsan Riza menekankan bahwa kesiapsiagaan tidak hanya harus diterapkan pada saat Apel Siaga, tetapi juga dalam setiap kondisi dan situasi, baik siang maupun malam. Setiap anggota Tagana harus selalu berada dalam keadaan siap menjalankan tugas mereka kapan pun dibutuhkan.
Pentingnya Kepatuhan terhadap Peraturan
Dalam apel tersebut, juga disampaikan mengenai pentingnya kepatuhan terhadap aturan yang berlaku. Pihak dinas akan terus memantau dan memonitor setiap kelengkapan serta keaktifan personel Tagana. Seluruh kelengkapan dan atribut seperti seragam, tas, ransel, serta perlengkapan lainnya merupakan inventaris dari Departemen Sosial Republik Indonesia (DepSos RI) yang dipinjamkan kepada anggota Tagana selama mereka masih aktif dalam keanggotaan. Oleh karena itu, setiap anggota dilarang keras meminjamkan atau menjual atribut tersebut kepada pihak lain, termasuk teman, saudara, atau keluarga, kecuali kepada sesama anggota Tagana.
Apabila ada anggota yang terbukti menyalahgunakan atribut dan kelengkapan Tagana atau memberikan atribut kepada pihak lain yang bukan anggota, maka akan dikenakan sanksi disiplin yang ketat. Selain itu, individu yang mengenakan atribut tanpa izin akan langsung ditegur dan atribut tersebut akan dicopot sebagai bentuk penegakan disiplin.
Harapan ke Depan
Dalam penutup amanatnya, Ihsan Riza menyampaikan harapan agar Tagana Indonesia, khususnya di Kota Pangkalpinang, dapat terus berkembang dan menjalankan tugasnya dengan baik sesuai dengan aturan serta kewenangan yang telah ditetapkan. Dengan kedisiplinan dan kesiapsiagaan yang tinggi, Tagana diharapkan dapat selalu hadir di tengah masyarakat dalam memberikan bantuan kemanusiaan, terutama dalam menghadapi berbagai bencana yang mungkin terjadi.
Apel Siaga ini menjadi wujud nyata dari komitmen Tagana dalam menjalankan tugas kemanusiaan. Dengan semangat kebersamaan dan tanggung jawab yang tinggi, Tagana Kota Pangkalpinang terus berupaya meningkatkan kesiapan dan profesionalisme dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan.
0 Comments